warta, 6 Maret 2011
|
|
0 comments
Yesuslah Pokok Anggur
Yohanes 15:1-8
Penggunaan istilah “anggur/ pokok anggur/ kebun anggur, dll” bagi orang-orang Yahudi bukanlah hal yang baru. Hal-hal yang berkaitan dengan anggur seringkali dihubungkan dengan bangsa Israel (misalnya dalam Yesaya 5:1-7; Yehezkiel 15; 19:10; Hosea 10:1; Mazmur 80:9,dll). Tentu saja maksud TUHAN YESUS menggunakan istilah terkait dengan anggur ini ialah agar para pendengarNya (yang mayoritas Yahudi) mudah memahami maksud dan isi pengajaranNya.
· Ayat 1 : Mengapa TUHAN YESUS mengatakan bahwa DIA adalah pokok anggur yang benar?
· Ayat 2-8 : Tanaman anggur merupakan suatu tanaman yang meminta banyak perhatian jika diharapkan untuk menghasilkan buah-buah berkualitas. Perhatian-perhatian seperti apa yang harus diberikan? Dan jika dihubungkan dengan pertumbuhan rohani orang Kristen, perhatian apa saja yang berguna untuk menghasilkan buah-buah bagi kemuliaan TUHAN?
Renungan:
Tuhan YESUS menyebut diriNya sebagai pokok anggur yang benar. Hal ini terkait dengan maksud YESUS untuk meluruskan sekaligus menegur dengan keras umat Israel yang merasa superior karena mereka menganggap bahwa sebagai umat pilihan, merekalah pokok anggur yang pantas menjadi “kiblat/teladan” bagi orang-orang lain (non-Yahudi). Padahal dalam perkembangan selanjutnya, umat Israel (yang memang dipilih oleh TUHAN itu) telah hidup menyerong dari kebenaran dan acapkali menjadi batu sandungan bagi bangsa-bangsa lain. Bahkan Nabi Yeremia menggambarkan bangsa Israel sebagai umat pilihan telah berubah menjadi seperti pohon berbau busuk dan liar (Yeremia 2:21). Pengajaran YESUS dalam Yohanes 15:1-8 ini menekankan pada upaya-upaya yang harus dilakukan oleh umat ALLAH jika sungguh-sungguh kembali memenuhi fungsinya sebagai panutan, teladan, dan pembawa berkat bagi banyak orang. Yang jelas, umat TUHAN (termasuk kita) harus berjuang keras dan sedia menjalani “perawatan ekstra” demi menghasilkan buah bagiNya. Perawatan ekstra itu mutlak perlu, karena dalam keadaan normal saja tanaman anggur memerlukan perhatian dan perawatan khusus (misalnya: harus ditanam di tanah yang benar-benar bersih, membuatkan topangan berupa batang-batang kecil saat tanaman anggur mulai tumbuh dan merambat, lalu ia harus rutin dipangkas untuk menyimpan kekuatan), apalagi umat ALLAH digambarkan dalam kondisi seperti pohon anggur yang busuk, liar dan rusak.
Sebagai orang yang dipilih dan diselamatkan oleh Kristus, kondisi kita sama dengan umat Israel yang cenderung rusak. Padahal sebagai bukti pertobatan kita, TUHAN menghendaki kita dapat menghasilkan buah pertobatan (Matius 3:8). Jadi, bagaimanakah kita dapat menghasilkan buah-buah pertobatan yang berkenan padaNya? Caranya ialah dengan sungguh-sungguh melekat pada pokok anggur yang benar (KRISTUS sendiri).
“KRISTUS adalah satu-satunya sumber nutrisi bagi kita untuk bertumbuh dan menghasilkan buah. Jangan coba-coba “jajan”atau mencari sumber nutrisi yang lain”
DOA (II)
Nats : Efesus 6:18-19
Oleh. Andry Pratama Nata Jaya
Pertama, “Berdoalah setiap waktu di dalam Roh.” Dengan kata lain, doa Kristen harus dipimpin, dibimbing serta dicerahkan oleh Roh Kudus dan bukannya sesuka hati. Orang Kristen seharusnya berdoa demi kepentingan Roh, sesuai dengan sifat Roh dan menjalankan semua natur pribadiNya di dalam diri si pendoa. Alkitab mengatakan bahwa justru karena Tuhan yang tinggal di dalam diri manusia, telah mengetahui segala kebutuhannya maka ia harus berdoa sesuai dengan kehendakNya. Dengan demikian, doa Kristen berbeda secara total dengan semua konsep doa di dunia. Jikalau orang Kristen belum mampu melihat perbedaan ini, berarti ia belum berdoa secara Kristen.
Ketika anak Tuhan berdoa, seluruh Tritunggal akan terlibat di dalamnya. Tuhan Yesus mengajarkan bahwa orang Kristen harus berdoa kepada Allah Bapa di Surga, dalam nama Allah Anak yaitu Yesus Kristus. Perintah itu menunjukkan struktur Allah Tritunggal yang memposisikan Allah Oknum Kedua sebagai mediator dalam seluruh doa Kristen. Karena itu, tanpa melalui Kristus, tak ada doa yang sampai kepada Bapa. Mengenai peranan Roh Kudus, Roma 8:26 mengatakan, “Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.” Inilah rumusan sah dan lengkap serta harus dilakukan karena Tuhan sendiri yang menetapkannya. Ketika orang Kristen berdoa, pimpinan Roh Kudus dalam dirinya mengajar sehingga ia tahu apa yang harus didoakan dan peka terhadap kehendakNya. Pengaplikasian struktur ini harus secara tepat dan tidak boleh diputarbalikkan karena inilah identitas doa Kristen yang dapat dipertanggungjawabkan.
Kedua, “Berdoalah setiap waktu.” Doa Kristen sejati berbeda dengan kebanyakan agama di dunia ini yang berdoa secara sequential atau bahkan occasional. Seluruh kehidupan Kristen sejati sesungguhnya merupakan jaringan hubungan komunikasi dengan Allah. Itulah doa sejati yang menjadi kekuatan spiritualitas Kekristenan. Namun doa Kristen bukan sekedar ritual agama melainkan hubungan Roh antara satu pribadi dengan pribadi lain. Banyak orang ingin mengetahui dan mengerti kehendak Tuhan tapi seringkali tidak bersedia menjalin hubungan erat denganNya. Selain itu, doa Kristen tidak perlu menunggu hingga tiba saatnya untuk berbakti di Gereja melainkan di mana saja dan kapan saja karena komunikasi dengan Allah dilakukan secara Roh dan kebenaran.
Ketiga, “Berdoalah tidak putus-putusnya untuk semua orang Kudus.” Yang dimaksud dengan orang Kudus dalam konteks ini adalah setiap anak Tuhan. Doa seperti ini disebut syafaat, yang merupakan hak istimewa dan panggilan imamat di mana seorang pendoa syafaat terpanggil menjadi imam di hadapan Allah untuk mewakili semua orang Kudus. Inilah fungsi imam yang Tuhan berikan pada orang Kristen. Sesungguhnya manusia tidak berhak untuk mendoakan diri sendiri karena Tuhan sudah mengetahui segala kebutuhannya. Selain itu, Tuhan tidak akan melupakan janjiNya dan pasti memenuhinya karena memang itu adalah hakNya. Jikalau tidak bersedia mengabulkannya, itupun adalah hak dan kedaulatanNya. Alkitab mengajarkan bahwa yang terbaik adalah berdoa dan bergumul dengan kesungguhan hati demi kepentingan orang Kudus antara lain pertumbuhan iman dan penggenapan rencana Allah dalam diri mereka. Dengan kata lain, semua anak Tuhan sebaiknya saling mendoakan. Akibatnya, akan terjadi saling memperhatikan dan memikirkan apa yang terbaik bagi sesama hingga membangun cintakasih. Itulah caranya membangun kesatuan tubuh Kristus. Kalau setiap anak Tuhan hanya mempedulikan diri sendiri maka akhirnya mereka akan menjadi kepingan pecahan yang tidak berhubungan. Padahal doa sejati merupakan teladan Tuhan Yesus sebagai juru syafaat di sebelah kanan Bapa yang selalu berdoa bagi setiap jemaat. Ketika banyak konsep agama dan filsafat dunia mengajarkan doa yang egois, Alkitab justru mengajarkan doa syafaat dan doa bagi penginjilan di seluruh dunia terutama suku di daerah terpencil.
Keempat, “… juga untuk aku (Paulus), supaya kepadaku, jika aku membuka mulutku, dikaruniakan perkataan yang benar, agar dengan keberanian aku memberitakan rahasia Injil.” Dalam konteks ini, Paulus tidak minta didoakan untuk kepentingannya sendiri. Ia memang mengalami banyak kesulitan, penganiayaan dan penderitaan serta sering keluar masuk penjara. Namun ia memiliki jiwa yang memikirkan kehendak Allah. Itulah doa sejati di mana si pendoa rindu untuk mewujudkan isi hati Tuhan dalam kehidupannya di tengah dunia ini hingga terjadi kesamaan visi antara Bapa di Surga dengan dirinya. Paulus mengatakan demikian karena ia merasa belum sempurna, khususnya kegentarannya selama berada di dalam penjara. Namun doa sejati sanggup menghadirkan Kerajaan Allah di tengah dunia.
Amin.
PENATALAYANAN KEBAKTIAN
Minggu, 6 Maret ‘11 | Kebaktian Umum I Pkl. 07.00 Wita | Kebaktian Umum II Pkl. 09.30 Wita | Kebaktian Umum III Pkl. 17.00 Wita | Kebaktian Umum Banjarbaru Pkl. 17.00 Wita |
Pengkhotbah | Pdt. Em. Paulina Lo | Ev. Cahyono Candra | ||
Liturgis | Ev. Andi P. | Bp. Paul Wi Khai | Ibu Ning Imanu | Bp. Jonathan B. |
Musik | Bp. Harmadji K. Sdr. Victor B. Sdr. Erwin Suteja | Ibu Marliani Maukar | Ev. Michael Devson | Bp. Bayu |
P. Tamu/ Kolektor | Kel. Bp. Halim S. Bp. Priyanto WN. | Kel. Bp. Edwin S. Bp. Iwan Sutanto | Kel. Bp. Tony B. | Kel. Bp. Dedy Ibu Mailisa Aprianti |
Doa Pers. | Ibu Dewi Meina | Ibu Suryawati | - | Bp. Sugeng |
Pembaca Warta | Bp. Priyanto WN. | Bp. Iwan Sutanto | Bp. Tony B. | Ibu Mailisa Aprianti |
Singers | Ibu Juliani Sundah Sdri. Maselina H. | Bp. Joni Juniardi Ibu Lince T. Ibu Erlina | Sdr. Basic | |
Operator LCD | - | Bp. Danny Setiawan | Sdr. Johan Furnawan | Bp. Andry Saputra |
Catatan:
· Seluruh petugas penatalayan menggunakan seragam putih-hitam (kecuali liturgos & singers)
· Dimohon petugas pelayanan (Pria) memakai dasi.
· Penatalayan hadir 30 menit sebelum kebaktian dimulai.
Minggu, 13 Maret ‘11 | Kebaktian Umum I Pkl. 07.00 Wita | Kebaktian Umum II Pkl. 09.30 Wita | Kebaktian Umum III Pkl. 17.00 Wita | Kebaktian Umum Banjarbaru Pkl. 17.00 Wita |
Pengkhotbah | Ev. Andi Purwanto | Pdt. Em. Paulina Lo | ||
Tema | Ya Bapa Ampunilah Mereka (Luk. 23:26-34) | |||
Liturgis | Bp. Rommel | Ev. Endy A. | Ibu Dewi Wigustina | Bp. Djuriman |
Musik | Ev. Michael Devson Sdr. Victor B. Bp. Leonard Lyon | Ibu Yulianti Lukman | Ev. Michael Devson | Ibu Marliani Maukar |
P. Tamu/ Kolektor | Kel. Bp. Robby S. L. Ibu Rosa Tanur | Kel. Bp. Herman S. Bp. Tegaksukma B. | Kel. Bp. Hartoyo | Kel. Bp. Immanuel Bp. Priyanto W. N. |
Doa Pers. | Bp. Wahed Tinduh | Bp. Priyanto W. N. | - | |
Pembaca Warta | Ibu Rosa Tanur | Bp. Tegaksukma B. | Bp. Hartoyo | Bp. Priyanto W. N. |
Singers | Sdr. Endy Felix S. Sdri. Yuliana | Bp. Cundrad Liline Ibu Eliana Terahady Ibu Ginawati | - | Sdr. William |
Operator LCD | Sdr. Ferry Yong | Bp. Iwan Sumarto | Sdr. Andry PNJ. | Sdr. Basic |
JADWAL PERSEKUTUAN DOA DAN PEMURIDAN
WILAYAH | TEMPAT | WAKTU |
PDP Tesalonika | Kel. Bp. Hendarto Taufik (3271337) Jl. R. K. Ilir No. 214 B | Selasa, 8 Maret ‘11 Pkl. 19.30 Wita |
PDP Efesus | ||
PDP Roma | Kel. Bp. Lockman Iskandar (3252931) Jl.Veteran No.40 Rt. 14 | |
PDP Korintus | ||
PDP Filipi | Kel. Bp. Kritantoro Hartanto (4283486) Komp. Persada Mas Km.8 BAB 1/12, RT. 010, RW. 003 | |
PDP Kolose | Kel. Bp. Oetai Koesasih (081349073369) Jl.Veteran Gg. Dwikora No. 55 | |
PDP Ibrani | Kel. Bp. Gunamas Ongko Wijaya Kayu Tangi Komp. HKSN Permai No. 589 Rt. 50 | |
PDP Petrus | Pastori Banjarbaru Komp. Candra Utama B 5 | Kamis, 10 Maret ‘11 Pkl. 19.00 Wita |
PDP Andreas |
PENATALAYAN PERSEKUTUAN/KOMISI
Persekutuan Pemuridan/ Komisi | Wanita Rabu, 9 Mart 2011 Pkl 16.00 Wita | Pemuda Sabtu, 12 Mart 2011 Pkl. 19.00 wita | Remaja Sabtu, 12 Mart 2011 Pkl. 16.00 wita | Sekolah Minggu Minggu, 13 Mart 2011 Pkl 09.30 Wita |
Renungan/ Pembicara | Ev. Andi P. | Ev. Michael D. | Ev. Cahyono C. | |
Pemimpin Pujian | Ibu Cecilia Sunyoto | Sdr. Johan F. | Sdri. Cindy | Ibu Dewi W. |
Singers | Ibu Henny DAE | Sdr. Andry PNJ. | Sdri. Devy Sdri. Vira | Sdri. Susy E. Sdri. Venny Kamma |
Musik | Ibu Eliana Terahady | Tim Musik Pemuda | Tim Musik Remaja | Ibu Amelia K. |
Doa Persembahan | Ibu Nathalia S. L. | Sdri. Kartika | Sdri. Ezra WNA | Bp. Eddy C. |
Operator LCD | - | Sdr. Irfan Dianto S. | Sdr. Erick R. E. | Bp. Frans A. N. |
Tema | Keluarga yang bahagia (Amsal 10:24) | Kapabilitas pemimpin Kristen | Memandangpun Jangan (Mat. 5:27-30) | |
Acara | Rutin | |||
Persekutuan Doa Puasa Jumat, Pukul 12.00 wita | |
Renungan/ Sharing | Ev. Cahyono Candra |
Pemimpin Doa & Pujian | Bp. Paul Wi Khai |
Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.
(Filipi 4 : 6)
WARTA GEREJA
Minggu, 6 Maret 2011
1. Besuk
a. Tim Besuk Umum : Pdt. Em. Paulina Lo & Kel. Bp. Andi Kurniawan
b. Tim Besuk Komisi Suami-Isteri : Ev. Andi Purwanto & Kel. Bp. Halim S.
c. Tim Besuk Komisi Wanita : Ev. Endy A., Ibu Ing Herlina & Ibu Rinida S. P.
d. Tim Besuk Pemuda : Ev. Michael D., Sdr. Iwan S., Sdr. Andry P. N., Sdr. Ronny T., Sdri. Yuliana
e. Tim Besuk Remaja
2. Rapat Rutin Majelis dan Hamba Tuhan
Diundang kehadiran Majelis lama, Majelis baru dan Hamba Tuhan GKKA INDONESIA Jemaat Banjarmasin pada Rapat Rutin yang diadakan Senin, 7 Maret 2011, pkl. 18.00 wita, bertempat di Gereja. Dimohon kehadirannya.
3. Sakramen Perjamuan Kudus
Petugas-Petugas Sakramen Perjamuan Kudus adalah sbb :
KU I : Bp. Danny Setiawan, Bp. Priyanto W. N., Ibu Rosa Tanur
KU II : Bp. Iwan Sutanto, Bp. Hartoyo, Bp. Tegaksukma B.
KU III : Bp. Tony Budianto, Ev. Andi Purwanto
Jemaat : Bp. Tegaksukma B.
4. Pelantikan Majelis dan Pengurus Komisi
a. Pelantikan Majelis dan Pengurus Komisi akan dilaksanakan pada Minggu, 27 Maret 2011. Sehubungan dengan hal tersebut maka Kebaktian Umum I, II dan III akan digabung pada pkl. 09.00 wita. Mohon perhatian dari seluruh jemaat.
b. Diinformasikan kepada setiap Pengurus Komisi agar menyerahkan susunan Pengurus Komisi yang baru kepada Majelis paling lambat minggu ke-2 (dua) bulan Maret.
5. Komisi Suami – Istri
Diundang Bapak/Ibu untuk hadir dalam acara Persekutuan Komisi Suami–Istri AGAPE pada hari Jumat, 18 Maret 2011, pkl. 19.30 wita, bertempat di Gereja. Tema : “Berilah Waktu Terbaik Anda Untuk Tuhan (Kolose 3:23)”. Salam Sejahtera dalam Kasih Yesus Kristus dari Komisi Suami – Istri.
Petugas Penatalayan Persekutuan Suami – Istri adalah:
Pengkhotbah : Ev. Cahyono Candra
Liturgis : Ibu Lianny Tanzil
Pemusik : Ibu Marliani Maukar
P. Tamu : Kel. Bp. Hermawan Wahono
LCD : Bp. Ferry Kurniawan
6. POS PI Banjarbaru
a. Sakramen Perjamuan Kudus Banjarbaru akan diadakan pada Minggu, 13 Maret 2011. Kiranya sidang jemaat dapat mempersiapkan diri.
Petugas-Petugas Sakramen Perjamuan Kudus adalah sbb :
Bp. Priyanto W. N. & Ev. Henry R. D. Sumual.
b. Akan diadakan Rapat Panitia Paskah pada Senin, 7 Maret 2011, pkl. 19.00 wita di Pastori Banjarbaru, komp. Candra Utama B 5. Mohon kehadirannya tepat waktu.
c. Selasa Gembira pada Selasa, 8 Maret 2011, pkl. 17.00 wita, bertempat di Pastori Banjarbaru, Komp. Candra Utama B 5. Mohon perhatian dari orang tua.
d. Pendalaman Alkitab (PA) Banjarbaru pada Rabu, 9 Maret 2011, ditiadakan dan akan diadakan kembali pada Rabu, 16 Maret 2011, pkl. 19.00 wita, bertempat di Pastori Banjarbaru, Komp. Candra Utama B 5. Mohon kehadirannya.
e. Diundang Seluruh Ibu-Ibu untuk menghadiri Persekutuan Komisi Wanita Banjarbaru pada Rabu, 9 Maret 2011, pkl. 16.00 wita, bertempat di Kel. Bp. Djuriman, Jl.A.Yani Km 29 Pondok Sejahtera B3. Mohon kehadirannya tepat waktu.
7. Pendalaman Alkitab (PA)
Pendalaman Alkitab (PA) akan diadakan pada Rabu, 9 Maret 2011, pkl. 19.00 wita, bertempat di Aula Gereja. Mohon kehadirannya.
Filed Under: Warta Gereja
Send Email
0 comments
Trackback URL | Comments RSS Feed